Petualangan Berang-Berang #2 di Sungai Oya

Rafting di sungai Oya adalah lanjutan penelusuran sehabis dari cave tubing di gua pindul, tentu saja masih bersama grup yang menggelora dan membahana!! (hehehe.. kayak Soimah), Grup Berang-Berang!!!. karena belum puas main air saat cave tubing Goa Pindul, kitapun melanjutkan penelusuran di sungai Oyo. lokasinya masih sama di desa Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul, Yogyakarta. Bagi masyarakat yogya, khususnya penggemar rafting, Sungai Oya merupakan salah satu spot favorit mereka. sungai ini memiliki panjang 1500m dan membutuhkan waktu sekitar 1-2 jam menyusurinya. untuk menuju ke sungai Oya  kita harus berjalan kaki sekitar 1km dari cave tubing goa Pindul. lumayan jauh sih, tapi itu tak terasa karena selama perjalanan kita akan disuguhi pemandangan luasnya lautan hijau serta deretan pohon kelapa, terasa segar dimata, juga yang tidak boleh ketinggalan membawa perlengkapan seperti pelampung, helm dan ban, biar petualangan di sungai Oya lebih aman terkendali...Coy...hehe... 

sekitar 20 menit perjalanan, suara gemericik air pun terdengar pertanda kita sudah dekat dengan sungai Oya, tak lama kemudian kitapun melihat sungai dengan aliran sedang dan airnta jernih!!, Wuiiiihhh, rasanya ingin nyebur lalu mandi, BROOO !!, maklum wong ndeso belum pernah mandi dikali hehe..., selain airnya jernih ada juga semak belukar, pohon-pohon yang hijau menambah lengkap suasana sungai Oya, Yahuuddlah pokoknya!!  foto narsis dulu aaahhhh....he...,

sebelum rafting di Sungai Oya, kita cek dulu pelampung, helm, sudah terikat dengan benar atau belum, kemudian ban. setelah semuanya OK!! Waktunya berangkaaaattt!!! suara sumbangpun terdengar, aaaaa....aaa..aaa.....!!!( teriakan lebay berang2) hahaha.., padahal lajunya ga' cepet-cepet amat, tapi seru!!! di kanan kiri kami terlihat pemandangan guratan-guratan pada bibir sungai yang terkikis secara alami oleh aliran air di sungai , juga tebing-tebing yang indah dan alami khas batuan karst Gunung Kidul, KEREEENNN!!!

ditengah perjalanan rafting, airnya begitu tenang, sehingga kita harus mendayung manual memakai tangan, agar ban terus melaju kedepan, tapi lama-kelamaan pegel juga ni tangan buat dayung terus...he, maklum grup berang2 jarang olahraga. karna tangan sudah pegel-pegel semua, kitapun langsung terjun keair tanpa ban, tenaaanng...aman kok kita sudah pakai pelampung, jadi tinggal ipak-ipik (gerak dikit) kita bisa bergerak kedepan, tak lama kemudian keindahan air terjun menyambut Wooowwwww..., kitapun berhenti sejenak menikmati keindahan air terjun, sembari melepas lelah. di rest area ini, kita bisa pesan minuman hangat, makanan ringan atau mie instan, jadi ga' perlu takut kelaparan apalagi kehausan di tengah perjalanan. masak main di air kehausan hihihi.. ngisin-ngisini ( malu-maluin). '

jebuuuurrrrrrr......!!!! "opo kuwi..!"(apa itu), grup berang2 kaget. ternyata di bibir sungai dekat dengan air terjun ada sebuah tebing yang cukup tinggi sekitar 7 meter, yang dijadikan tempat untuk lompat atau salto di air. Adreanalin berang2pun naik, merasa tertantang dan ingin merasakan sensasi loncat dari tebing itu, langsung saja..!!!cekibroottt...!!!  

byuuurrr...!!!! seru!!!, hehehe tapi gw ga' loncat, soalnya pantat masih panas waktu loncat di bendungan Banyumoto. setelah puas loncat-loncat diair, saatnya melanjutkan menelusuri sungai Oya lagi, sebelum lanjutkan perjalanan, bayar dulu dong? tadi kitakan sudah makan dan minum di rest area, hehehe..hampir lupa, "Santai..mas, bayarnya bisa belakangan, nanti bayar di pos saja" kata penjual warung. ternyata warung-warung kecil yang ada direst area sudah dikelola oleh pihak pariwisata. Jadi penjual warung akan mencatat apa saja yang kita makan atau minum, lalu catatan tersebut nanti di tukar dengan uang di pos wisata. Jadi ga' perlu repot-repot bawa uang deh...he..

grup berang - berangpun melanjutkan menelusuri sungai Oya, tak henti-henti sungai Oya memberikan pemandangan yang keren-keren..!!! dan tak terasa kitapun sampai di tempat pemberhentian terakhir sungai Oya, selang beberapa saat kitapun dijemput mobil menuju ke pos. rasa lelah , capek tapi tetap SERU!!!Aaaahhhh......puas juga petualangan di sungai Oya. l



WONGtravel..
:)

Petualangan Berang-Berang di Goa Pindul

lets, go!!!! akhirnya kita (grup berang-berang)  berangkat menuju lokasi yang bisa ngrefresh otak dan cari petualangan seru!!!. sesuai rencana kita akan berpetualang di goa pindul, terletak di desa Bejiharjo, karangmojo, gunung kidul, yogyakarta. gua pindul dapat ditempuh kurang lebih 1 jam dari solo atau 30 menit dari kota jogja. berhubung kita (grup berang-berang) sampai di lokasi sekitar 2 jam!!!!heee lumayan lemot. "biasa bro, kalau ga tersesat ga' seruuu!!!" kata ketua grup berang-berang.(ngeles). tersesat ko" bangga!!!hehehe lanjut.

menurut cerita penamaan goa pindul berasal dari kisah pengembaraan seseorang bernama joko singlulung yang tengah mencari bapaknya, dimana dalam pemgembaraannya menelusuri hutan yang sangat lebat, sungai, dan goa. selama menelusuri 7 goa, kepala joko singlulung terbentur oleh sebuah batu besar. goa dimana joko singlulung terbentur batu besar tersebut dinamakan goa pindul. gua pindul adalah gua dengan aliran sungai dibawahnya yang memiliki panjang sekitar 350 m, lebar 5 m, dengan kedalaman sekitar 5 - 12 m. goa ini memiliki 3 zona yaitu zona terang, zona remang, zona gelap. waktu tempuh menyusuri goa sekitar 45 menit.

Akhirnya...(alhamdullilah) grup berang2 sampai juga dilokasi goa pindul, setelah tersesat dan  terjadi perdebatan sengit antar personil berang2 hehe..., seperti anggota DPR saja yang selalu debat!!!. sampai diloket kita disuruh pilih paket wisata, ada beberapa paket wisata yang ditawarkan, yaitu penyusuran goa pindul, rafting sungai oya, petualangan ekstrem goa sie oyot. setelah mendengarkan mbaknya(panitia paket wisata) menjelaskan paket wisatanya, grup berang2pun rembug desa alias musyawarah ..., dan kita sepakat mengambil paket yang pertama, penelusuran goa pindul.

Tapi :(, hedeeehh...ternyata antri bro, banyak juga yang mau menelusuri goa pindul. yaaa...maklumlah namanya juga wisata..hehehe..,selang 20 menit, grup berang2pun dipanggil. YESS!!! giliran berang2 beraksi..!!! sebelum terjun kesungai kita dipandu seorang guide yang akan menemani kita sekaligus bercerita selama penelusuran gua pindul. peralatan yang wajib digunakan saat penelusuran, seperti pelampung, helm, dan ban. Yap!! pakai ban! namanya cave tubing mirip rafting(arung jeram), bedanya, rafting menggunakan perahu karet buat menyusuri aliran sungai, kalau cave tubing menggunakan ban untuk menyusuri aliran sungai di dalam goa. setelah pelampung, helm dipakai kita jalan kaki sambil membawa ban menuju mulut goa pindul. sesampai di mulut goa terlihat aliran sungai dibawahnya, WOw...keren...!!, pemandangan suasana disekitar goa masih alami dan asri.

Petualangan dimulai!!! 

Waktunya berdoa dulu! (berang2 alim). saatnya mengaitkan ban satu dengan yang lain, dimaksudkan agar nantinya tidak terlepas saat penelusuran. perjalananpun dimulai, beberapa meter masuk dari mulut goa, kita disajikan pemandangan yang luar biasa, dinding goa terlihat seperti ornamen bermotif abstrak dengan proses yang alami, ada juga yang terlihat seperti tirai, yang tersusun dari air dinding goa, diatap goa masih terlihat kelelawar bergelantungan, kalau pernah nonton filmnya batman, kita merasa berada di tempat persembunyiannya yang penuh kelelawar di sekitarnya. satu lagi pemandangan yang tak lepas dari goa, seperti stalagtit dan stalagmit di beberapa sudut nampak seperti kristal. semakin kedalam mata kitapun terpukau, ada sebuah tiang, stalagtit yang sudah menyatu dengan stalagmit dengan ukuran paling besar di goa pindul. kata guidenya stalagtit ini adalah stalagtit peringkat keempat didunia. kemudian ada juga stalagtit yang masih aktif yang konon apabila menanti tetesan airnya, bagi wanita bisa bikin cantik dan awet muda, kalau untuk pria  ada stalagtit jantan yang katanya bisa menambah vitalitas, cukup memegangnya saja, wow...boleh juga nih buat grup berang yang pria kayaknya kurang vitalitas semua..hehehe.....

 "piye mas bro, rasane bar ndemok watune kwi"?( bagaimana mas bro, rasanya memegang batunya) tanya guide ke salah satu personil berang2. " rasane, mak GREEEENNNGGG mas!!!!( lebaaayyy). Memasuki zona terang, zona faforit bagi grup berang2, soalnya viewnya bagus buat foto-foto dan tempatnya cukup luas, dibagian atap goa ada lubang yang cukup besar sehingga sinar matahari dapat menembus dan membiaskannya kedinding goa, menjadikan suasana goa jadi terang. Zona terang ini juga dijadikan tempat masuk tim SAR dan komunitas pecinta alam yang ingin berlatih, melalui lobang diatap goa.

Waktunya foto-foto..!!!

Setelah berfoto ria sambil ngekek-ngek (tertawa-tawa), perjalan dilanjutkan yang akhirnya keluar dari dalam goa. diluar goa kita langsung disuguhi pemandangan bendungan banyumoto yang dibangun pada jaman belanda. bendungan ini ternyata juga seru lho !!! kita bisa loncat atau salto di air, di sudut terdapat gundukan batu yang masih menyatu dengan goa, dengan ketinggian sekitar 5 m. saatnya menguji adrenalin grup berang-berang...

loncaaaaattt,.....byuuuurrrrrrr.........!!!!!

satu persatu berang-berang pun terjun bebas di air......

Aksi berang-berang yang terjun diair adalah akhir dari peneluran di goa pindul, walaupun basah kuyup dan pantat sedikit panas, efek dari salah loncattt..hehe maklum bukan atlit loncat indah. ternyata sensasi petualangan digoa pindul SERU! dan berang2pun senang....qiqiqiqi...


wongtravel!!!
:)